Medan, JAYAPOST.COM - Zulkifli wartawan senior Sumatera Utara yang lama mendedikasikan dirinya sebagai seorang penulis dan jurnalis kini mengabdikan dirinya dengan membagikan ilmu yang ia punya untuk para jurnalist- jurnalist muda serta membangun pondok mengaji untuk anak anak yang kurang mampu yang ada di sekitar tempat tinggalnya.
Hal ini dilakukan oleh Zulkifli seorang wartawan senior di sumut yang tinggal di Jalan Sempurna, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, Sumatera Utara, Senin (22/11/2021)
Zulkifli mengatakan" Berikanlah yang terbaik bagi genarasi muda selagi kita mampu, bukan dalam hal harta melaikan ilmu yang bermanfaat. Sebab ilmu yang bermanfaat walupun 1 ayat, itu akan membawa kebaikan bagi kita dan orang lain."ucapnya saat hadir di tengah adik-adik pendok mengaji yang baru berapa tahun ini ia dirikan sebagai bekal untuk di akhirat nanti.
Adik-adik pondok mengaji sangat senang sekali saat pendiri pondok mengaji, yang di sapa mereka" bang Zul. Salah satu dari santri yang mengaji mengatakan" kami sangat berterima kasih kepada bang Zul telah mendirikan pondok mengaji buat kami untuk mendapatkan ilmu agama yang bermanfaat bagi kami kelak.
Kami sangat bersyukur adanya pendok mengaji di tempat kami yang di bangun oleh bang Zulkifli, sebab kami dari kalangan warga tidak mampu. Di pondok mengaji ini kami mengaji "gratis"tidak ada di pungut biaya sedikitpun beda di tempat lain ada di pungut biaya bayar bulanan," ucap salah satu santri yang mengaji saat di tanya.
Di lain sisi "Zulkifli mengatakan bahwa dirinya membantu mengajarkan para jurnalis muda agar bisa menjadi jurnalis dan penulis profesional. Serta membuka pondok mengaji membaca Alquran kepada puluhan anak-anak. Kegiatan tersebut dilaksanakan di salah pondok yang didirikan olehnya melalu dana pribadinya.
Sebagai seorang jurnalis yang lama berkecimpung di dunia kewartawanan, saya merasa terpanggil untuk memberikan sedikit pengetahuan yang saya miliki yakni mengajarkan apa yang saya ketahui kepada para adik- adik jurnalis yang masih terus mau belajar menjadi seorang jurnalis profesional, serta membantu anak-anak yang tidak mampu mengaji di Taman Pendidikan Al-Qur'an untuk dapat mengenal dan membaca Al-Qur'an di pondok ini," kata pria plontos yang akrab di panggil ketua Zul oleh para jurnalis muda.
Ia menjelaskan, mengajar hal positif dan menyampaikan ilmu yang bermanfaat yang kita miliki kepada orang lain itu adalah ibadah dan menjadi amal jariah bagi kita kelak di akhirat, aamiiin.
"Saya sangat senang bisa berbagi ilmu dengan para jurnalis muda dan anak-anak yang ikut mengaji di pondok ini. Semoga ini dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi mereka, terutama dalam belajar membaca Al-Quran," demikian tutupnya.
Di lain sisi, masyarakat sekitar sangatlah senang anak mereka dapat belajar ilmu agama di pondok mengaji dan terhindar dari pergaulan yang dapat menjerumuskan mereka kepada kemaksiatan. Dan bisa menjadi motivasi untuk para jurnalis muda yang selalu berada ditengah tengah masyarakat, untuk memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat sehingga dapat dirasakan manfaat langsung oleh masyarakat di wilayah binaannya. Jangan pernah jenuh dan bosan untuk melakukan hal-hal positif," Ucap salah satu warga tersebut. (JP - Irpan)